LITERATURSULTRA.COM – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Buton Utara (PUPR Butur), Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai melakukan pembenahan jalur Pantura ruas jalan Wamboule–Wantulasi dengan target 62 kilometer.
Plt Sekretaris Dinas PUPR Butur, Laode Kamal Adhar, saat dikonfirmasi mengatakan penanganan kerusakan jalan pada ruas Wamboule–Wantulasi sudah mulai dikerjakan dimulai dengan pembersihan bahu jalan.
“Ia sementara dikerjakan, pembersihan dulu dibadan jalan,” kata Kamal Adhar saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp Kamis (10/7/2025).
Perbaikan ruas jalan ini difokuskan pada pembersihan rumput bahu jalan di sisi kiri dan kanan dan melakukan clearing.
“Baru kemarin dimulai pembersihan. Targetnya 62 km” ungkapnya.
Perbaikan akan dilakukan berdasarkan klasifikasi kerusakan pada titik-titik tertentu.
Langkah tersebut dilakukan karena infrastruktur jalan sebagai kebutuhan dasar yang sifatnya mendesak dan wajib untuk dibenahi, terutama pada titik-titik jalan yang rusak parah.
Berdasarkan data Dinas PUPR Butur saat ini total panjang ruas jalan pantura sepanjang 62,46 km. Dimana kondisi mantap 36,57 km dan kondisi tidak mantap sepanjang 25,89 km.
Sebelumnya pada saat perayaan peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Butur Wakil Gubernur Sultra Huga, mengatakan terkait dengan persoalan jalan provinsi di kabupaten Butur, ini menjadi perhatian serius untuk terus di benahi.
“Pak Gubernur ASR memberikan perhatian serius terhadap Buton Utara itu dari aspek infrastruktur jalan Jadi mudah-mudahan pak Bupati kita kerja sama. Kami berusaha semaksimal mungkin,”kata Hugua saat ditemui usai perayaan HUT Butur.
Disi lain, terkait dengan persoalan jembatan provinsi di Kabupaten Buton Utara mengalami kerusakan yang cukup parah, disebabkan lantai jembatan terbuat dari kayu, tentunya ini menjadi atensi untuk segera di benahi.
“Dari bidang Marga sudah mencatatnya dan segera kita ambil langkah-langkah untuk penyelamatan dulu sementara, sambil kita persiapkan yang lebih permanen,”ujarnya.
Lebih lanjut, Hugua mengungkapkan di momen hari HUT Kabupaten Butur ke 18 ini, ia memastikan ada kado spesial kedepannya.
“Kalau angka-angka pasti belum bisa kami ucapkan, karena angka itu di setujui oleh DPRD,”ucapnya.
“Kami melihat kalau kado dari kami dari provinsi melihat bahwa sebetulnya Buton Utara ini potensinya dari aspek pertanian dan perikanan itu pasti, yang paling istimewa kita coba rancang bagaimana dari sektor perikanan,”sambungnya.(Adv)
