LiteraturSultra.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Utara (Butur) terus memaksimalkan upaya penyaluran dana berkaitan dengan kebutuhan para atlet yang berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2022.
Proses penyaluran anggaran tiap-tiap cabang olahraga (cabor) yang diikutsertakan dilakukan sebaik mungkin, sehingga atlet Butur lebih siap menghadapi pertandingan.
Pemkab Butur melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menyalurkan hak-hak masing-masing cabor secara bertahap, seperti TC (Training Center), uang saku dan uang makan. Baik itu pembayarannya secara tunai maupun non tunai.
“Dan semua cabang olahraga, uang makannya dan uang saku, honor TC (Training Center) itu sudah masuk semuanya,” kata Kepala Dispora Butur, Harlin Hari.
Dijelaskan pula, pembayaran uang saku wajib dilakukan secara non tunai. Sehingga semua atlet harus punya nomor rekening. “Namanya honor, harus di non tunai, makanya kita buat rekening,” lanjutnya.
Harlin mengakui sempat terjadi keterlambatan proses transfer uang saku pada atlet cabor dayung, karena kendala teknis. Misalnya, nama atlet yang dimasukkan, berbeda dengan yang tertulis di KTP (Kartu Tanda Penduduk).
“Kendalanya dayung kemarin, banyak atletnya dayung itu antara nama dengan KTP beda, sehingga terjadi keterlambatan,” ungkapnya.
Harlin menambahkan, dirinya juga sudah menyampaikan hal ini kepada pihak pengurus Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Butur, termasuk pihak DPRD yang mempertanyakan hal tersebut juga telah ia jawab.
“Kemarin saat rapat di DPRD sempat ditanyakan dan saya klarifikasi. Dan di dewan juga semua memaklumi, saya sudah jelaskan,” pungkasnya. (*)