LiteraturSultra.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus berkarya membangun daerah.
Program-program ungulan dilahirkan, demi mendukung percepatan geliat pembangunan di Bumi Anoa, yang berkaitan dengan urusan pemerintah daerah bidang perhubungan.
Berikut beberapa program dan kegiatan Dishub Sultra tahun 2022.
Lanjutkan Pembangunan Dermaga Lombe
Salah satu kegiatan yang tahun ini digarap Dishub Sultra adalah pembangunan Dermaga Lombe yang terletak di Kecamatan Gu, Kabupaten Buton Tengah (Buteng).
Proyek tersebut dikerja secara bertahap dan kini sudah masuk tahap tiga. Pembangunan dermaga ini penting untuk mendukung kelancaran mobilitas barang dan jasa yang menunjang perekonomian masyarakat.
Plt. Kepala Dishub Sultra, Muhammad Rajulan, mengatakan pembangunan dermaga lombe membutuhkan biaya cukup besar. Sehingga, penganggarannya dilakukan secara bertahap.
“Sekarang sudah tahap ketiga. Kita masih butuh beberapa meter ke dalam, sekitar mungkin 50-60 meter lagi, supaya bisa berfungsi secara efektif,” ungkap Rajulan.
Tuntaskan Desain Pembangunan Dermaga
Dishub Sultra tahun 2022 juga fokus merancang atau mendesain beberapa pembangunan dermaga . Seperti pelabuhan modern Amolengo-Labuan dan juga dermaga Polairud.
Desain kedua dermaga tersebut kini sudah selesai. Selanjutnya, Dishub Sultra mengusulkan untuk pelaksanaan kegiatan fisiknya tahun depan.
Dermaga Polairud, sifatnya hibah dari Pemerintah Provinsi Sultra. Anggaran untuk kegiatan fisiknya sudah diusulkan dan akan dibahas lebih lanjut bersama pihak legislatif.
Sementara dermaga Amolengo-Labuan, Rajulan mengakui bahwa anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan fisiknya lumayan besar.
Sehingga, pihaknya berharap bisa mendapatkan suntikan dana dari pusat, apabila kemampuan APBD Provinsi terbatas.
“Anggarannya lumayan besar,” ungkap Rajulan.
Target Tuntas Pembangunan Terminal Tipe B
Salah satu proyek yang kini juga menjadi fokus perhatian Dishub Sultra juga adalah pembangunan terminal tipe B yang terletak di Kelurahan Wasaga, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton.
Anggaran dikucurkan untuk membiayai proyek tersebut juga cukup besar, sehingga pekerjaannya dilakukan bertahap. Tahun ini, pengerjaannya sudah masuk tahap ketiga.
Muhammad Rajulan menuturkan proyek tersebut kini sudah masuk tahap finalisasi. Pekerjaannya terus dikebut, dan ditarget rampung dalam waktu dekat.
Jika tak ada aral, terminal tersebut sudah bisa digunakan pada akhir tahun 2022. “Kita harapkan selesai tahun ini, dan kita resmikn pemakaiannya pada bulan Desember ini,” ungkap Rajulan.
Pembangunan terminal menjadi salah satu fokus sasaran program Dishub Sultra.
Terminal diketahui sangat penting bagi aktivitas kendaraan angkutan umum, seperti bus, untuk memuat dan menurunkan penumpang.
Terminal tipe B dikelola oleh pemerintah daerah tingkat provinsi, dan berperan melayani kendaraan umum angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP) yang dipadukan dengan pelayanan angkutan dalam kota dan/atau angkutan pedesaan.
Tak hanya pembanguna terminal Wasaga, tahun ini Dishub Sultra juga melakukan pembenahan sejumlah terminal. Seperti rehabilitasi gedung terminal tipe B Larumbalangi di Kabupaten Kolaka, dan juga terminal tipe B di Kabupaten Konawe Selatan.
“Saya kira itu program-program kegiatan kami yang dilaksanakan di tahun 2022,” pungkas Rajulan. (Adv)