LiteraturSultra.com – Bupati dan Wakil Bupati Buton Utara (Butur) Muhammad Ridwan Zakariah-Ahali disambut meriah saat tiba di Hotel Buton Raya, Kecamatan Pasarwajo Kabupaten Buton, Sabtu (26 November 2022).
Pemerintah daerah setempat, selaku tuan rumah pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Sulawesi Tenggara (Sultra), yang dipimpin Kepala Dinas PMD Buton, Murtaba Muru dan jajarannya mengucapkan selamat datang, sekaligus dilakukan pengalungan bunga kepada Bupati dan Wakil Bupati Butur.
Kontingen atlet Butur yang sudah tiba di Buton lebih awal, juga tampak sumringah menyambut kedatangan kepala daerahnya berserta rombongan.
Ridwan Zakariah bersama Ahali hadir di Pasarwajo dalam rangka mengikuti acara pembukaan Porprov Sultra ke-14.
Buton Utara datang dengan kekuatan penuh, mengikuti 20 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan pada ajang olahraga empat tahunan itu.
KONI bersama Pemda Butur menurunkan 335 orang kontingen, terdiri dari 261 orang atlet, ditambah pelatih, manajer, dan official sebanyak 74 orang dengan target masuk peringkat lima besar.
“Harapan kita semua, harapan masyarakat Buton Utara, mudah-mudahan para atlet bisa berprestasi,” ujar Ridwan Zakariah, saat pelepasan kontongen atlet.
Porprov XIV Sultra dibuka secara resmi oleh Gubernur Ali Mazi, di alun-alun Takawa Kabupaten Buton, Sabtu (26/11) malam.
Opening ceremony atau acara pembukaan berlangsung meriah. Ribuan masyarakat ditambah rombongan kontingen atlet dari 17 kabupaten/kota se-Sultra memadati lokasi acara, menyaksikan momen berharga itu.
Jalur akses menuju area alun-alun takawa sempat terpantau macet jelang acara pembukaan, dipadati kendaraan roda dua dan empat, serta pejalan kaki.
Acara pembukaan dimeriahkan penampilan marching band Gita Takawa berkolaborasi dengan marching band Universitas Halu Oleo (UHO). Dilanjutkan dengan tari-tarian khas daerah, juga ada tarian kolosal yang melibatkan sebanyak 500 penari.
Lima penyanyi ternama, yakni Fatin Shidqia (jebolan X Factor Indonesia), Fresly Nikijuluw, Donnie Sibarani (eks vokalis Ada Band), Waode Heni Andraini (Pop Academy 2020), dan Weni Wahyuni (Dangdut Academy 3) hadir memeriahkan acara malam pembukaan.
Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sultra, Suwandi Andi, menyampaikan pelaksanaan porprov kali ini akan mempertandingkan sebanyak 39 cabang olahraga.
“Untuk itu, singkat kami sampaikan bahwa pada saat perhelatan ini kami ajak kepada kita semua untuk mempertontonkan aktivitas kita dan sportivitas kita guna mencapai kegiatan pekan olahraga yang baik dan benar,” ucapnya pada malam pembukaan.
Ketua Umum KONI Pusat, Letjen (Purn) Marciano Norman, yang hadir dalam acara tersebut menitip harapan bahwa, sesuai dengan apa yang diamanatkan dalam desain besar olahraga nasional, dalam Undang-Undang Keolahragaan Nomor 11 tahun 2022, Provinsi Sulawesi Tenggara dapat berkonsentrasi pada cabang olahraga unggulannya.
Dengan dukungan kabuaten/kota yang juga mempersiapkan cabor unggulannya, ia optimis prestasi olahraga Sultra tidak hanya meningkat pada saat pelaksanaan pekan olahraga nasional (PON) tetapi di kancah nasional Indonesia dalam keikutsertaanya di Sea Games, Asian Games, maupun Olimpiade, akan selalu ada atlet-atlet asal Sultra di dalamnya.
“Oleh karena itu, saya berharap bahwa pekan olahraga ini akan betul-betul lahir atlet-atlet Sulawesi Tenggara harapan kita di masa yang akan datang,” tuturnya.
Gubernur Ali Mazi, dalam sambutannya menuturkan penyelenggaraan Porprov Sultra ke-14 merupakan wujud keseriusan Pemerintah Provinsi Sultra dalam menjalankan amanah Peraturan Pemerintah Nomor 7 tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pekan dan Kejuaraan Olahraga, di masa kepemimpinan duet pasangan Ali Mazi dan wakilnya, Lukman Abunawas.
Porprov XIV Sultra merupakan pekan olahraga tingkat provinsi yang kedua di masa kepemimpinannya, setelah Porprov Ke XIII terlaksana pada 2018 lalu di Kabupaten Kolaka.
“Bagi kami, penyelenggaraan Porprov menjadi bagian dari implementasi program prioritas AMAN (Ali Mazi-Lukman Abunawas), khususnya di bidang olahraga yang dikemas dalam program Sultra Sehat dan Sultra Produktif, dengan mewujudkan Sulawesi Tenggara yang aman, maju, sejahtera dan bermartabat,” jelasnya. (Adv)
